|
Annyeong Haseyo
Hello all.Inilah tampilan baru Putri's Blog.Semoga suka.Meskipun suka,jangan nyuri kode ya.Aku tau IP kalian lho..
Your IP is:
See?So,dont open my PageSources.Oke,thanks for coming right?
Say Hallo Here!
My Note's
Credits
© 2014. The Owner is Putri .Template by Rana Zk and Azzahra.
Code from Alya Rahimah
|
Jadi Pemain Cadangan
"Uhhhh..Pokoknya aku tak mau makan."seru Andi dari kamar.Ibu mulai kewalahan untuk memaksa Andi keluar.Ibu tiba-tiba teringat sesuatu.Ia segera berlari ke kamar dan mengambil kunci cadangan.BRAK!Pintu terbuka.Didalamnya,Andi sedang menangis di atas kasur.
"Andi,kamu kenapa?"tanya ibu sambil duduk di sebelah Andi.
"Ini bu...Andi tidak terpilih lagi sebagai pemain inti di pertandingan bulan depan.Andi jadi pemain cadangan.Malah si Ronald yang kepilih,jadi kapten pula.Padahal dia kan anak baru,sementara aku sudah setahun di Football Kids Club,selalu jadi pemain cadangan."ujar Andi dengan wajah cemberut.
"Ehm..Itu masalahnya.Sini ibu bilangin.Yang harus kamu lakukan adalah berusaha.Tunjukkan pada Pak Pelatih kalau kamu bisa dan layak menjadi pemain inti.Nah,itu yang pertama.Kedua,kalau kamu berhasil terpilih sebagai pemain inti,kamu tidak boleh sombong.Kalau kamu sombong,takkan ada yang menyukaimu.Ingat!Kesombongan itu tidak berguna.Ketiga,kamu juga harus tanggung jawab.Semakin besar jabatan dan kemampuanmu,semakin besar juga tanggung jawabmu dalam mengendalikannya,ini yang terpenting.Mengerti?"jelas ibu.Andi mengangguk.
"Jadi aku harus rajin berlatih?"tanya Andi.
"Tentu!Tapi tetap harus diimbangi dengan makan makanan yang sehat,rajin olah raga seperti lari pagi dan banyak minum air putih."sahut ibu.
"Ibu menyindirku ya karena aku jarang olah raga,pilih-pilih makanan dan suka minum es?"tanya Andi lagi dengan wajah cemberutnya.
"Bukan menyindir...Tapi mengingatkan.Itu kamu tau kebiasaan jelekmu.Seorang pesepak bola harus memiliki fisik yang sehat dan kuat di luar dan di dalam tubuhnya.Kalau kamu begitu terus,kamu akan cepat capek bila berlatih."
"Baiklah,aku akan ubah kebiasaan burukku dan mengikuti semua nasihat ibu.Mari kita makan bu."ajak Andi.Andi benar-benar mematuhinya.Saat makan,ia makan dengan porsi yang benar,nasi,sayur,lauk ia ambil dari meja dan menghabiskannya.Lalu minum air putih dan makan buah apel sebagai pencuci mulut.Ia juga sering mencari trik sepak bola dari internet.Padahal dulu ia selalu bermain games.
Andi pun berkembang pesat.Ibu,ayah dan pak Sofyan sebagai pelatihnya menyadari itu.Nilai-nilainya di sekolah semuanya naik menjadi 90 ke atas dan 100.Kemampuannya dalam bermain sepak bola semakin hebat.
Saat pertandingan pun tiba.
Waktu tinggal 10 menit.Tapi skor tim dari kelompok Andi masih sama dengan lawan,0-0.Tiba-tiba,Ronald,si kapten terjatuh dan cedera karena disandung lawan saat menggiring bola.Andi pun masuk menggantikan Ronald.Dilakukanlah tendangan bebas.Andi mulai menendang dan....GOL!!
Suporter bersorak.Waktu habis.Tim Andi berhasil menang.Mereka pun berfoto sambil membawa piala.Andi dan timnya keluar.Diluar,Andi dengan semangat menceritakan semuanya.
"Andi."panggil Pak Sofyan.
"Ya pak.Ada apa ya?"tanya Andi.
"Terima kasih karena kamu telah membuat tim kita menang.Perkembanganmu pesat sekali dalam dunia sepak bola.Waktu pertandingan yang dekat membuat saya tidak bisa mengganti kapten.Di pertandingan bulan depan,kamu yang menjadi kaptennya."
"Serius pak?"Andi nampak tak percaya.Pak Sofyan mengangguk.Andi bersorak.Ibu yang melihatnya hanya tersenyum.Pak Sofyan berlalu.Andi dan ibu pun pulang naik mobil.Di dalam mobil...
"Andi,masih ingat kata-kata terpenting ibu?"tanya Ibu.
"Semakin besar jabatan dan kemampuanmu,semakin besar juga tanggung jawabmu dalam mengendalikannya."jawab Andi.Andi berjanji,akan selalu berusaha dan mengingat kata-kata itu.Semakin besar jabatan dan kemampuanmu,semakin besar juga tanggung jawabmu dalam mengendalikannya.
|
Jadi Pemain Cadangan
"Uhhhh..Pokoknya aku tak mau makan."seru Andi dari kamar.Ibu mulai kewalahan untuk memaksa Andi keluar.Ibu tiba-tiba teringat sesuatu.Ia segera berlari ke kamar dan mengambil kunci cadangan.BRAK!Pintu terbuka.Didalamnya,Andi sedang menangis di atas kasur.
"Andi,kamu kenapa?"tanya ibu sambil duduk di sebelah Andi.
"Ini bu...Andi tidak terpilih lagi sebagai pemain inti di pertandingan bulan depan.Andi jadi pemain cadangan.Malah si Ronald yang kepilih,jadi kapten pula.Padahal dia kan anak baru,sementara aku sudah setahun di Football Kids Club,selalu jadi pemain cadangan."ujar Andi dengan wajah cemberut.
"Ehm..Itu masalahnya.Sini ibu bilangin.Yang harus kamu lakukan adalah berusaha.Tunjukkan pada Pak Pelatih kalau kamu bisa dan layak menjadi pemain inti.Nah,itu yang pertama.Kedua,kalau kamu berhasil terpilih sebagai pemain inti,kamu tidak boleh sombong.Kalau kamu sombong,takkan ada yang menyukaimu.Ingat!Kesombongan itu tidak berguna.Ketiga,kamu juga harus tanggung jawab.Semakin besar jabatan dan kemampuanmu,semakin besar juga tanggung jawabmu dalam mengendalikannya,ini yang terpenting.Mengerti?"jelas ibu.Andi mengangguk.
"Jadi aku harus rajin berlatih?"tanya Andi.
"Tentu!Tapi tetap harus diimbangi dengan makan makanan yang sehat,rajin olah raga seperti lari pagi dan banyak minum air putih."sahut ibu.
"Ibu menyindirku ya karena aku jarang olah raga,pilih-pilih makanan dan suka minum es?"tanya Andi lagi dengan wajah cemberutnya.
"Bukan menyindir...Tapi mengingatkan.Itu kamu tau kebiasaan jelekmu.Seorang pesepak bola harus memiliki fisik yang sehat dan kuat di luar dan di dalam tubuhnya.Kalau kamu begitu terus,kamu akan cepat capek bila berlatih."
"Baiklah,aku akan ubah kebiasaan burukku dan mengikuti semua nasihat ibu.Mari kita makan bu."ajak Andi.Andi benar-benar mematuhinya.Saat makan,ia makan dengan porsi yang benar,nasi,sayur,lauk ia ambil dari meja dan menghabiskannya.Lalu minum air putih dan makan buah apel sebagai pencuci mulut.Ia juga sering mencari trik sepak bola dari internet.Padahal dulu ia selalu bermain games.
Andi pun berkembang pesat.Ibu,ayah dan pak Sofyan sebagai pelatihnya menyadari itu.Nilai-nilainya di sekolah semuanya naik menjadi 90 ke atas dan 100.Kemampuannya dalam bermain sepak bola semakin hebat.
Saat pertandingan pun tiba.
Waktu tinggal 10 menit.Tapi skor tim dari kelompok Andi masih sama dengan lawan,0-0.Tiba-tiba,Ronald,si kapten terjatuh dan cedera karena disandung lawan saat menggiring bola.Andi pun masuk menggantikan Ronald.Dilakukanlah tendangan bebas.Andi mulai menendang dan....GOL!!
Suporter bersorak.Waktu habis.Tim Andi berhasil menang.Mereka pun berfoto sambil membawa piala.Andi dan timnya keluar.Diluar,Andi dengan semangat menceritakan semuanya.
"Andi."panggil Pak Sofyan.
"Ya pak.Ada apa ya?"tanya Andi.
"Terima kasih karena kamu telah membuat tim kita menang.Perkembanganmu pesat sekali dalam dunia sepak bola.Waktu pertandingan yang dekat membuat saya tidak bisa mengganti kapten.Di pertandingan bulan depan,kamu yang menjadi kaptennya."
"Serius pak?"Andi nampak tak percaya.Pak Sofyan mengangguk.Andi bersorak.Ibu yang melihatnya hanya tersenyum.Pak Sofyan berlalu.Andi dan ibu pun pulang naik mobil.Di dalam mobil...
"Andi,masih ingat kata-kata terpenting ibu?"tanya Ibu.
"Semakin besar jabatan dan kemampuanmu,semakin besar juga tanggung jawabmu dalam mengendalikannya."jawab Andi.Andi berjanji,akan selalu berusaha dan mengingat kata-kata itu.Semakin besar jabatan dan kemampuanmu,semakin besar juga tanggung jawabmu dalam mengendalikannya.
|
Hello?
Blog Owner
Full Name : ?
Nick Name : ?
Birth : ?
Age : ?
Country : ?
City : ?
Hobby : ?
Ambition : ?
Put your bio.
|
Exchange Link & Banner
Lets Be Friend(s)
Zahra
Rana
Tiara
Anisa
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
Next?
|
My Tutobies
This is free for you
TUTORIAL
TUTORIAL
TUTORIAL
TUTORIAL
TUTORIAL
TUTORIAL
TUTORIAL
TUTORIAL
FREEBIES
FREEBIES
FREEBIES
FREEBIES
FREEBIES
FREEBIES
FREEBIES
FREEBIES
|
Posting Komentar